Aduanku Untuk Allah Maha The Best

Tuhan, rencana apa lagi yg telah engkau buat untukku saat ini. Dimana aku harus mengadu, berdoa agar setiap harinya selalu engkau beri kekuatan. Rasanya seperti hal yg siasia ketika apa yg kita pikirkan itu tak berati. Tuhan, taukah engkau, aku menulis surat curahan hati ini untukmu. Agar engkau mampu menegarkan setiap jalanku, dan setiap pikiranku. Berikanlah aku sedikit saja rasa tabah dan sabar dalam menghadapi cobaanmu. Berikanlah selalu keceriaan dari yang ceria. Sulit sepertinya meratapi seperti ini. Mencoba ikhlas dan tak mampu berkatakata. Berdiam diri untuk bungkam dan menipu hati sendiri. Itu sulit Tuhan. Apa yg aku rasakan sekarang kupercayakan olehmu. Tak ingin menambah musuh karena satu masalah yg paling ku benci, ngerebutin cowok yg males buat disebut namanya. Tuhan aku mohon jangan berikan aku kebencian tapi kebaikan dan ketulusan hati. Tak hentihentinya aku meminta untuk selalu engkau berikan yg terbaik bagiku. Ketika semua yg kita inginkan berubah menjadi hancur seperti bumerang yg menghantam dirikita sendiri tanpa permisi. Anehnya kenapa aku yg berdosa ini memiliki rasa benci, iri, dan terkadang tak bersyukur. Maafkanlah aku ini ya Tuhan. Tujuhbelas kali aku mengucapkan AMIN, AMIN, AMIN, AMIN, AMIN, AMIN, AMIN, AMIN, AMIN, AMIN, AMIN, AMIN, AMIN, AMIN, AMIN, AMIN, AMIN :D sebagai rasa syukurku terhadapmu Maha The Best.